Minggu, 01 Agustus 2010

Nego Kontrak Usai Piala Indonesia,Arema Dibayangi Eksodus Pemain

Final Piala Indonesia menghadapi Sriwijaya FC bisa jadi merupakan “laga perpisahan” sejumlah pemain Arema menyusul ancaman eksodus sejumlah pilar Singo Edan.
Arema Indonesia
Ancaman eksodus pemain membayangi skuad juara Arema. (foto: Adi Kusumajaya)

Mayoritas kontrak pemain Arema habis per hari ini, 31 Juli 2010, meski dari PT Liga Indonesia sendiri telah memberikan surat garansi tampil bagi Ridhuan Muhamad dkk di laga puncak Piala Indonesia 2010.
Meski dihadapkan pada habisnya durasi kontrak pemain, manajemen Arema seperti dilansir Jawapos tampak tenang saja tentang masa depan pemain musim depan dan belum ada komunikasi terkait perpanjangan kontrak.
Kondisi ini mulai menimbulkan kegelisahan pemain yang dikabarkan akan eksodus ke klub lain karena merasa nasibnya tak jelas di Arema.
“Saya sendiri heran, sampai saat ini kok belum ada sikap manajemen terkait perpanjangan kontrak. Padahal saya masih ingin bertahan di Arema. Tapi kondisinya seperti ini terus, bisa jadi saya akan cari klub lain,” ujar salah satu pemain Arema.
Kegelisahan pemain terjadi karena kompetisi ISL musim depan (2010/11) rencananya akan mulai digulirkan akhir September, sementara beberapa klub telah melakukan prekrutan pemain baru dan memasuki masa persiapan pra kompetisi.
Sementara itu media officer PT Arema Indonesia Sudarmaji mengatakan, perpanjangan kontrak pelatih dan pemain memang belum dilakukan dengan pertimbangan agar pelatih dan pemain bisa berkonsentrasi ke pertandingan Piala Indonesia dan berharap Arema bisa menyandingkan gelar juara ISL dengan Piala Indonesia.
Manajemen baru akan melakukan pembicaraan perpanjangan kontrak usai Piala Indonesia berakhir pada 1 Agustus dengan melakukan pemanggilan terhadap pemain dan pelatih untuk melakukan negosiasi kontrak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar